MAJUSI (ZOROASTER)
(Agama penyembah Api)
Allah SWT
berfirman : “Sesungguhnya orang-orang Mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang
Shaabi-iin, orang-orang Nasrani, orang-orang Majusi dan orang-orang Musyrik,
Allah akan member keputusan di antara mereka pada hari kiamat. Sesungguhnya
Allah menyaksikan segala sesuatu.” (QS.Al-Hajj [22]: 17)
Zahatustra (Zoroaster) yang dilahirkan
di kota Maydiyyad di Rayyi, pada abad ke-6 SM., telah membentuk akidah Majusi
yang terakhir. Beberapa sumber menyebutnya sebagai seorang nabi. Dia berasal
dari Azerbaijan. Dia telah menulis buku Az-Zindafasta. Di dalam buku ini,
Zoroaster meramal akan kedatangan Nabi Muhammad Saw. Sebagaimana yang
disebutkan oleh Fideyarti di dalam bukunya, Muhammad fii Kutubi al- ‘Alam
al-Muqaddasah.
Pada awal
kemuncilan Islam, majusi (Zoroaster) merupakan satu ajaran yang tersebar di
tengah-tengah masyarakat Persia. Ajaran ini bahkan menjadi agama resmi negeri
Sassanian sejak pertengahan abad ke-3 SM. Inti ajaran agama ini adalah
perseteruan antara tuhan kebaikan atau cahaya (Ahura Mazda) dan tuhan kejahatan
atau kegelapan (Ahriman). Mereka menyucikan api dengan cara menyalakannya
sebagai penghormatan bagi Ahura Mazda. Bahkan sampai sekarang rumah perapian
itu masih tetap ada. Yang paling terkenal dan utama adalah rumah perapian yang
terdapat di Baku, ibukota Azerbaijan. Dan juga sembahan api yang terdapat di
puncak bukit di dekat Isfahan. Orang-orang Persia meninggalkan sesembahan api
di Yaman, yang bangunannya masih ada berdiri di sana.
Zoroaster masih
memiliki beberapa peninggalan, di antaranya terdapat di Bombay, India, Yazd,
dan Karman ditengah-tengah Iran.
(Gambar : kuil sesembahan api kaum zoroaster di Azerbaijan)
(Gambar : kuil sesembahan api kaum zoroaster di Azerbaijan)
Gambar : peta akidah negeri Sasanid sampai penaklukan Islam)
(Sumber: Atlas Al-Qur’an, oleh Dr. Syauqi Abu Khalil)
(Sumber: Atlas Al-Qur’an, oleh Dr. Syauqi Abu Khalil)
Dari
Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas, Zarathustra (Parsi Modern: زرتشت (Zartosht),
Kurdi: Zerdeşt, Yunani: Ζωροάστρης, (Zoroastres), dan Latin: Zoroaster) adalah
seorang “nabi” dari Persia (Kini disebut Iran). Dia adalah pencetus Zoroastrianisme yang dianut oleh bangsa Persia. Dia
juga adalah seorang imam pengajar. Zarathustra diperkirakan hidup sekitar 1100-550 SM.. Ada juga yang
mengatakan dia hidup sekitar 1200-600
SM.
No comments:
Post a Comment